Langsung ke konten utama

Matematika: Perkalian dan Pembagian Pecahan dan Desimal

 Simaklah Video Pembelajaran Berikut!



Perkalian dan Pembagian Pecahan dan Desimal

Materi selanjutnya yang akan dipelajari setelah penjumlahan dan pengurangan pecahan yaitu perkalian dan pembagian pecahan dan desimal.

Perhatikan perkalian pecahan berikut.

1. Perkalian Pecahan

a. Perkalian Dua Pecahan Biasa

Perkalian dua pecahan biasa dilakukan dengan cara mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut.


b. Perkalian Pecahan Biasa dengan Bilangan Asli

Perkalian pecahan biasa dengan bilangan asli dilakukan dengan cara mengubah bilangan asli menjadi bentuk pecahan dengan penyebut .Selanjutnya, dilakukan perkalian pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut.


c. Perkalian Pecahan Campuran dengan Bilangan Asli

Mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa kemudían mengalikan dengan bilangan asli.


d. Perkalian Pecahan Campuran dengan Pecahan Biasa 
Mengubah pecahan campuran ke bentuk pecahan biasa kemudian mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut




e. Perkalian Pecahan Campuran dengan Pecahan Pecahan Campuran

Mengubah pecahan campuran ke bentuk pecahan biasa kemudian mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut.



f. Memecahkan Masalah Sehari-hari yang Melibatkan perkalian Pecahan
Banyak permasalahan sehari-hari Yang dapat disetesaikan menggunakan konsep perkaiian pecahan. Perhaukan beberapa contoh berikut:







Tugas

Kerjakan di buku Tugas kemudian difoto dan dikirimkan pada formulir berikut:

Soal berikut dapat di lihat di buku matematika siswa halaman 38

Daftar Siswa Yang sudah Mengerjakan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tema 2 Subtema 3 Pembelajaran 2

   Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia KD 3.2 dan 4.2    Gambar Cerita Gambar cerita adalah gambar yang menceritakan suatu adegan atau peristiwa. Fungsi dari gambar cerita adalah memperjelas alur atau isi cerita, memperjelas isi pesan dalam promosi suatu barang, menarik perhatian, menambah nilai artistik/keindahan dan sarana untuk mengungkapkan perasaan penggambarnya. Gambar cerita sering juga ditemukan dalam buku cerita, majalah, dan buku pelajaran. Poster dan brosur juga sering disertaígambar cerita agar menarik. Petunjuk cara penggunaan barang pun sering dilengkapi dengan gambar cerita untuk membantu pengguna menggunakannya. Fungsi gambar cerita, antara lain: 1. memperjelas alur atau isi cerita; 2. memperjelas isi pesan dalam promosi suatu barang; 3. menarik perhatian; 4. menambah nilai artistik/ keindahan; 5. sarana untuk mengungkapkan perasaan penggambarnya. Ciri-ciri gambar cerita sebagai berikut. 1. Memudahkan pembaca dalam memahami suatu penjelasan atau cerita. 2. Memberikan g

Tema 1 Subtema 3 Pembelajaran 3 ( 2 )

  Bahasa Indonesia KD 3.1 dan 4.1 Ide Pokok dalam Gambar Bercerita Gambar Bercerita Untuk menentukan ide pokok pada gambar cerita, kita harus memperhatikan gambar dengan teliti. Ketika kita mengamati gambar, kita dapat mengidentifikasi siapa tokoh dalam gambar tersebut, aktivitas apa yang dilakukan, dimana lokasi peristiwa dalam gambar tersebut, dan bagaimana pemandangan atau suasana gambar tersebut. Setelah mengamati kita dapat menentukan ide pokok gambar tersebut berdasarkan informasi penting yang telah kita identifikasi.    Langkah berikutnya adalah kita menulisnya dalam sebuah tabel mulai dari gambar pertama sampai dengan gambar terakhir. Menyajikan ide pokok juga dapat dalam bentuk diagram.  Tabel Ide Pokok Setelah ide pokok berhasil kita tentukan, kita dapat mengembangkannya menjadi sebuah cerita pendek. Langkah-langkah membuat cerita pendek dari gambar adalah sebagai berikut: Menentukan ide pokok. Membuat kalimat utama. Menjabarkan kalimat utama menggunakan beberapa

Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 2

 MATERI IPA KD 3.1 DAN 4.1 Simaklah Video Pembelajaran Berikut! Alat Gerak Manusia Tangan kita dapat bergerak karena terdapat tulang dan otot. Tulang dan otot manusia akan bekerja sama dalam melakukan pergerakan sehingga membentuk suatu sistem yang disebut sistem gerak. Alat gerak manusia dibedakan menjadi dua yaitu alat gerak pasif dan alat gerak aktif. 1. Alat Gerak Pasif Alat gerak pasif pada manusia adalah tulang. Kumpulan tulang-tulang manusia yang menjadi satu kesatuan membentuk tubuh disebut sistem rangka.  Fungsi rangka manusia adalah: Membentuk tubuh. Tempat melekatnya otot. Menopang dan menegakkan tubuh. Melindungi organ tubuh. Sebagai alat gerak. Berdasarkan bentuknya, tulang dibedakan menjadi 3. yaitu a. Tulang Pipa Tulang pipa bentuknya bulat, panjang, dan berongga. Contoh: tulang paha, tulang lengan atas, dan tulang jari tangan. b. Tulang Pipih Tulang pipih bentuknya pipih atau gepeng. Contoh: tulang belikat, tulang selangka, dan tulang rusuk. c. Tulang Pendek Tulang pend