Langsung ke konten utama

Postingan

Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 3

  MATERI IPS KD 3.1 DAN 4.1 Simaklah Video Pembelajaran berikut! Kepadatan Penduduk Tiap-Tiap Provinsi Untuk menggambarkan komposisi penduduk di Indonesia, para ahli demografi atau ahli kependudukan menggunakan sejumlah ukuran, diantaranya bilangan jumlah, kepadatan dan komposisi. Kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk di suatu daerah per satuan luas. Komposisi penduduk adalah penyusunan atau pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria tertentu. Adapun kriteria yang digunakan antara lain kriteria usia dan jenis kelamin, angkatan kerja, dan rasio ketergantungan. Hasil sensus penduduk tahun 2010 menunjukkan jumlah penduduk Indonesia mencapai 237.641.326 jiwa. Jika luas wilayah Indonesia mencapai 1.904.569 km2, maka kepadatan penduduk Indonesia dapat dihitung sebagai berikut: Kepadatan penduduk = jumlah penduduk dibagi luas wilayah = 237.641.326 : 1.904.569 = 125 jiwa/ km2 Kepadatan penduduk tiaptiap provinsi berdasa

Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 2

 MATERI IPA KD 3.1 DAN 4.1 Simaklah Video Pembelajaran Berikut! Alat Gerak Manusia Tangan kita dapat bergerak karena terdapat tulang dan otot. Tulang dan otot manusia akan bekerja sama dalam melakukan pergerakan sehingga membentuk suatu sistem yang disebut sistem gerak. Alat gerak manusia dibedakan menjadi dua yaitu alat gerak pasif dan alat gerak aktif. 1. Alat Gerak Pasif Alat gerak pasif pada manusia adalah tulang. Kumpulan tulang-tulang manusia yang menjadi satu kesatuan membentuk tubuh disebut sistem rangka.  Fungsi rangka manusia adalah: Membentuk tubuh. Tempat melekatnya otot. Menopang dan menegakkan tubuh. Melindungi organ tubuh. Sebagai alat gerak. Berdasarkan bentuknya, tulang dibedakan menjadi 3. yaitu a. Tulang Pipa Tulang pipa bentuknya bulat, panjang, dan berongga. Contoh: tulang paha, tulang lengan atas, dan tulang jari tangan. b. Tulang Pipih Tulang pipih bentuknya pipih atau gepeng. Contoh: tulang belikat, tulang selangka, dan tulang rusuk. c. Tulang Pendek Tulang pend

Tema 1 Subtema 2 Pembelajaran 1

  Simaklah Video Pembelajaran di bawah ini! Bersepeda      Bersepeda merupakan kegiatan yang menyenangkan sekaligus menyehatkan. Sepeda bisa dikatakan sebagai alat transportasi darat yang murah, praktis, dan mudah dikendarai. Banyak orang memanfaatkan sepeda untuk pergi ke kantor, sekolah, pasar, dan lain-lain. Sepeda juga ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar minyak sehingga tidak menimbulkan polusi. Selain itu, dengan bersepeda juga dapat menjaga dan meningkatkan kesehatan tubuh kita. (1)      Bersepeda dapat mengencangkan otot-otot tubuh. Bersepeda tidak hanya melibatkan bagian kaki saja. Bahkan, banyak orang yang menganggap bersepeda hanya dapat mengencangkan otot-otot bagian betis dan paha saja. Namun sebenarnya, bersepeda merupakan latihan fisik yang hampir melibatkan setiap bagian tubuh. Selain memperkuat otot-otot bagian kaki dan paha, bersepeda secara rutin juga akan mengencangkan otot-otot bagian belakang, pinggul, dan lengan. (2)      Jika bersepeda secara ru

Matematika: Pengurangan Pecahan dengan Penyebut Berbeda

  Pengurangan Pecahan Biasa Kerjakan Soal-soal berikut di buku tugasmu! Kemudian difoto dan dikirimkan melalui form berikut: https://forms.gle/gatfNwBD4dnaZ2sn8 Daftar siswa yang sudah mengerjakan ada dibawah soal. Daftar Siswa yang sudah Mengerjakan Memuat…

Tema 1 Subtema 1 Pembelajaran 6

 IPA KD 3.1 Simaklah Video Pembelajaran Berikut ini Gerak pada Hewan Vertebrata dan Avertebrata      Setiap organisme mampu menerima rangsang yang disebut iritabilitas, dan mampu pula menanggapi rangsang tersebut. Salah satu bentuk tanggapan adalah gerak. Gerak berupa perubahan posisi tubuh atau perpindahan yang meliputi seluruh atau sebagian dari tubuh. Pada hewan vertebrata, gerak adalah hasil interaksi antara tulang, otot, dan persendian tulang.      Gerak pada hewan vertebrata maupun avertebrata umumnya terjadi secara sadar. Namun, ada pula gerak Yang terjadi tanpa disadari, yaitu gerak refleks.Gerakan sadar melalui jalan panjang, yaitu dari reseptor ke saraf sensori dibawa ke otak untuk selanjutnya diolah oleh otak. Hasil olahan oleh otak tersebut berupa tanggapan, dibawa oleh saraf motor sebagai perintah yang harus dilaksanakan oleh efektor. Gerak refleks berjalan sangat cepat dan terjadi secara otomatis terhadap rangsangan, tanpa memerlukan kontrol dari otak. 1. Gerak pada Verte

Bahasa Jawa : Pasinaon 2

 Teks Deskripsi Teks deskripsi yaiku teks/karangan utawa tulisan sIng nduweni ancas/tujuan sing ngambarna sawijining barang/objek kanthi jeIas marang pamaca. Miturut kamus besar Bahasa Indonesia (2005 : 258) njelasna menawa deskripsi yaiku andharan utawa nggambarna kanthi tembung-tembung kang jelas lan tarwaca. Deskripsi iku andharan kang nggambarna tembung-tembung sawijining barang, papan panggonan, swasana, lan kadadean. Ancas utawa tujuane yaiku supaya kaya-kaya pamaca weruh bab kang dideleng, bisa krungu apa sing dirungu, bisa ngambu apa sing bisa diambu, bisa nyicipi sawijining panganan kang 'dipangan, bisa ngrasakna saengga pamaca nduweni dudutan utawa kesimpulan sing padha karo penulis. Titikane teks deskripsi yaiku: 1. Menehi gegambaran sawijining barang, panggonan, lan swasana. 2. Gegambaran dilakokna kanthi migunakaken panca indra. 3. Ndhuweni ancas/tujuan supaya pamaca kaya-kaya bisa melu ngrungokna, weruh lan ngrasakna apa sing dedeskripsikna dening panulis 4. Menehi pe